Sajadah sandar Surabaya ialah salah satu jenis sajadah yang kini mulai populer di Indonesia, khususnya di Surabaya. Jenis sajadah ini awalnya berasal dari kebanyakan negara di kawasan Timur Tengah seperti Arab sehingga tidak heran jika awalnya para jemaah umrah dan haji banyak menggunakan sajadah sandar sebagai perlengkapan penunjang ibadahnya. Disamping itu, sajadah sandar Surabaya merupaman sebuah bentuk inovasi dari adanya sajadah sandar yang berasal dari Turki. Jenis sajadah yang hampir sama dengan sajadah sandar Surabaya sudah sejak lama digunakan di Turki sebagai alas sholat dan ibadah lainnya seperti dzikir, iktikaf dan pengajian. Terutama bagi mereka orang-orang lanjut usia dan sudah memiliki kelemahan fisik tertentu.
Penggunaan sajadah sandar dipercaya dapat meningkatkan kualitas ibadah seseorang, hal ini dikarenakn dengan sajadah sandar seseorang bisa bersandar sehingga dapat mengurangi timbulnya rasa lelah ataupun kecapekan. Selain itu, cara membawanya juga tidak tergolong ribet karena bentuk lipatannya bisa berwujud persegi panjang seukuran sajadah pada umumnya. Sedangkan harga yang ditawarkan juga cukup terjangkau, mengingat fungsi dan manfaatnya yang cukup banyak. Harga yang ditetapkan sangat beragam, hal ini disesuaikan dengan jenis bahan dan motif yang duguankan. Sedangkan, cara untuk mendapatkan sajadah ini terbilang sangat mudah, Anda bisa membeli melalui toko online terpercaya ataupun membeli secara online pada toko-toko peralatan sholat terdekat di kota Anda.
Dengan demikian, sajadah sandar merupakan suatu barang yang dinilai sangat multifungsi. Anda bisa membeli sajadah sandar ini sebagai kado atau hadiah bagi orang-orang terdekat Anda, seperti orang tua, saudara dan keluarga yang sekiranya membutuhkan atau kerap mengalami kecapekan ketika lama-lama duduk tanpa senderan punggung. Bentuknya yang kecil dan ringan menjadi salah satu keunggulan sajadah ini, mengingat fungsinya yang dinilai bisa memanjakan tubuh pemakainya. Oleh sebab itu, sangat disarankan bagi orang tua atau orang lanjut usia untuk membawa atau mengenakan sajadah sandar ini kemanapun mereka pergi selagi mereka akan duduk tanpa sandaran dalam kurun waktu yang cukup lama.
